Oleh: Muh. Didi Haryono (The Leader ICS)
Alhamdulillah,
tulisan tentang sebuah renungan di bulan Februari 2013 akan menjadi topik
tekhusus yang penulis tulis pada bulan ini sebagai bahan introspeksi diri
terhadap kekeliruan dan kekhilafan yang telah dilakukan baik kesalahan yang
sangat besar besar maupun kekhilafan yang sangat kecil. Sehingga harapannya
agar kita lebih percaya diri untuk menghadapi dunia dan menggunakan kehidupan
ini dengan sebaik-baiknya agar lebih bertakwa kepada Allah SWT dalam menggapai
ridho-Nya. Namun, terkadang ada yang mampu memberikan inspirasi pada orang
lain, tapi untuk dirinya sendiri mungkin selalu lupa dengan hal itu. Pesan di bawah
akan menjadi motivasi bagi pembaca, terkhususnya bagi penulis agar menjadi
orang-orang yang berutung, bukan yang cepat mengeluh ketika cobaan dan ujian
yang menghadang. Yang perlu di catat dan harus di ingat bahwa Allah SWT telah
berfirman: “sesungguhnya disetiap
kesusahan pasti ada kemudahan” (QS. Alam-Nasyrah (94): 6)
***
Jangan
tergantung pada orang lain, tapi tergantunglah pada diri sendiri dan bersikap
mandiri. Tuhanlah satu-satu zat dimana kamu dapat menggantungkan hidup.
Jangan
berburuk sangka pada orang lain yang akan membicarakan dan menghinamu. Berfikir
positif, hal ini mungkin tidak menyelesaikan semua masalahmu. Tapi iya akan
mengusir sifat pembenci dalam dirimu dan kemudian melakukan sesuatu yang lebih
bermanfaat.
Jangan
selalu mengingat penyesalan di masa lalu. Hidup itu mudah saudaraku, buatlah
satu keputusan dan jangan pernah menyesalinya.
Jangan
menyimpan kemarahan, dendam, iri hati dan kebencian. Dendam itu bagaikan racun,
ia bisa menguasai hidupmu sebelum kamu
menyadarinya, dendam itu bisa mengubah mu menjadi seorang yang jahat.
***
Sebaiknya,
jika kamu merasa maka percayalah bahwa disetiap kesulitan pasti selalu ada
kemudahan. Bukankah disetap hujan dan badai berakhir, kau akan selalu melihat
pelangi yag indah? Jangan membiasakan sikap terburu-buru. Maka dari itu manage
lah waktumu. Aset utama yang terpenting dalam kehidupan bukanlah uang, intan,
permata ataupun berlian, tetapi ia adalah waktu.
Ingatlah
bahwa mesin waktu itu tidak pernah ada, kita tidak akan bisa membeli waktu,
memutar waktu ataupun menghentikan waktu. Demi masa sesungguhnya manusia berada
dalam kerugian yang sangat besar apabila mereka tidak memanfaatkan waktu denga
sebaik-baiknya.
***
Jangan
pernah menyerah dan khawatir akan esok. Ingatlah bahwa Tuhan menjanjikan masa
depan dan harapan kita tidak akan pernah lenyap. Bukankah cinta, hidup dan mati
itu ada di tangan tuhan? Ia telah menuliskan takdir manusia jauh saat sebelum
kita dilahirkan.
Tuhan
tahu apa yang terbaik bagi kita, maka dari itu jangan pernah sesali apa yang
terjadi meskipun terasa perih bagi kita. Dan pada akhirnya setiap manusia akan
diciptakan untuk saling berpasang-pasangan, maka dari itu jangan pernah
khawatir akan cintamu.Insya Allah, segala sesuatu akan indah pada akhirnya.
Ketuklah!
maka pintu akan terbuka. Ingatlah pada-Nya! maka Ia akan mengingatmu.
Berdoalah! Maka keluh kesahmu akan didengar.
***
Saya
terlalu muda untuk mengerti, saya terlalu tua untuk perduli, saya terlalu bodoh
untuk menyadari. Jangan pernah menjadi seperti saya wahai saudaraku.!!!
SEBUAH RENUNGAN DI BULAN FEBRUARI 2013