Oleh:
Muh. Didiharyono
Orang
yang bersabar adalah bukan orang yang kalah, tetapi orang yang tetap tenang dan
ia tahu bahwa Allah akan menurunkan rahmatnya. Sebab bersabar bukanlah
kekalahan tetapi kemenangan yang akan segera diraih.
Siapa
saja yang berusaha untuk bersabar, maka Allah akan memberikan kesabaran. Siapa
saja yang menginginkan kehinaan, kerendahan dan keterpurukan, maka pasti akan
tertimpa kehinaan.
Allah
SWT berfirman; “Allah tidak akan
menganiyaya mereka, tetapi merekalah yang menganiyaya diri mereka sendiri”
(QS. An-Nahl [16]: 33).
Ketika
engkau telah ber-iltizaam
(berkomitmen) menjadi pejuang islam, saat itu juga Allah akan memudahkan pintu
rahmat-Nya yang berlimpah kepada para pejuang yang bersabar karena menginginkan
ridho-Nya.
Oleh
karena itu, maka katakanlah dan berilah inspirasi dalam diri dan jiwamu agar
tetap kokoh dan bersabar dalam meraih ampunan dari Allah.
Jiwaku...!!
Coba
renungkan kisah sahabat Saad bin Muadz ra., karena dengan kesabarannya berkorban
dijalan Allah, darahnya tertumpah diperang Khandaq dan keputusannya adil untuk
bani Quraizah. Sehingga dia memperoleh perdikat yang mulia sampai rasulullah
SAW bersabada:
“Arasy ar-rahman bergetar karena kematian
Saad bin Muadz” (HR. Bukhari, Muslim, At-Tirmidzi, Ibnu Majah
dan Ahmad)
Jiwaku...!!
Ketahuilah,
andai saja Ahmad bin Hambal rahimallah tidak bersabar menghadapi siksaan dan
tidak tegar di atas kebenaran, tentunya ia tidak akan memperoleh gelar sebagai
imam ahlu sunnah.
Andai
saja Sayyid Qutb tidak bersabar dan tegar saat menghadapi ujian dan kematian,
perkataannya pasti tidak dikenang, tulisannya tidak akan beredar luas dan ia
tidak akan memiliki pengaruh yang sangat besar di dunia.
Jiwaku...!!
Ketegaranmu
di atas kebenaran dan kesabaranmu dalam menghadapi cobaan adalah jaminan atas
kekalahan musuh-musuh islam, kesabaranmu dalam perjuangan akan meruntuhkan
berhala thogut yang mereka yakini.
Sungguh
kesabaranmu yang senantiasa mengusung kebenaran adalah jaminan keruntuhan
sistem atau aturan selain dari aturan Allah. Karena dengan keruntuhannya islam
akan segera menggantikannya.
Jiwaku...!!
Perjuangan
akan dihadapkan pada kelelahan yang luar biasa, ujian demi ujian, serta
tertimpa cobaan demi cobaan saat menempuh jalan kebenaran serta menyibukkan diri
dengan perjuangan islam.
Namun,
jika tetap tegar di atas kebenaran dan bersabar dalam menghadapi cobaan pasti
penderitaan akan segera sirna, kelelahan akan hilang dan yang tersisa
tinggallah balasan yang baik dan pahala disisi Allah. Insya Allah
Jiwaku...!!
Jika
engkau sudah menghabiskan sebagian besar langkah dan sudah sedemikian jauh
menempuh perjalanan menuju Allah. Karena itu, perjalanan tidak akan lama lagi
berakhir yang tersisa tinggallah kemudahan. Jadi bersabarlah......!
Jiwaku...!!
Ingatlah
perkataan Syaikh Islam Ibnu Taimiyyah dalam kitabnnya Al_wabil ash-shayb beliau berkata:
“Surga dan tamanku ada dihatiku, kemanapun
aku pergi, ia selalu bersamaku, tidak pernah berpisah denganku.
Sesungguhnya penjara bagi diriku adalah
saat terbaik bagiku untuk berkhalwat dengan Allah.
Kematianku adalah mati syahid dan
pengusiranku adalah rekreasiku”
Jiwaku...!!
Bersabarlah!
Karena bersabar adalah kunci kemenangan......!!!
Wallahu a’lam bi shawab
Bersabar adalah Kunci Kemenangan